Biro Organisasi Pemprov Papua Barat bersama Pemda Manokwari Selatan, Selasa (18/2/2020) melakukan survei lokasi kegiatan Inovasi Pelayanan Publik se Papua Barat di Ransiki. (Foto: Andi/klikpapua.com)
MANSEL,KLIKPAPUA.COM – Kabupaten Manokwari Selatan akan menjadi tuan rumah kegiatan Inovasi Pelayanan Publik se- Papua Barat, yang akan berlangsung tanggal 20-21 April mendatang.
Terkait rencana itu, Biro Organisasi Pemprov Papua Barat bersama Pemda Manokwari Selatan, Selasa (18/2/2020) melakukan survei lokasi. Biro Organisasi Pemprov PB memilih Bundaran Laharoi sebagai lokasi kegiatan Inovasi Pelayanan Publik ke IV tingkat Provinsi Papua Barat ini.
“Untuk tuan rumah inovasi pelayanan publik tahun ini di percayakan ke Kabupaten Manokwari Selatan dan akan berlangsung dua hari,” jelas Lukas Leatimia dari Biro Organisasi Setda Papua Barat di Ransiki.
Menurutnya, tercatat telah ada delapan kabupaten yang sudah mendaftar dan 20 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari Provinsi Papua Barat. “Jadi kurang lebih 30 inovasi yang akan hadir dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Kegiatan tersebut akan menunjukkan seputar pelayanan publik dan pelayanan langsung kepada masyarakat, seperti pelayanan pembuatan SIM, termasuk pembuatan paspor. “Dengan adanya inovasi pelayanan publik ini diharapkan secara langsung dapat dirasakan oleh masyarakat, khusus Manokwari Selatan dan juga Papua Barat,” tambahnya.
Terkait kesiapan jaringan internet, menurutnya, sudah diskusikan dengan Bupati Manokwari Selatan. Pasalnya harus didukung dengan jaringan internet yang memadai. “Dan itu mereka sudah siap, karena itu merupakan salah satu persyaratan, selain stand tempat yang akan digunakan,” jelasnya.
Kabupaten yang sudah mendaftar, yakni Kabupaten Kaimana, Fakfak, Sorong, Wondama, Mansel, Bintuni, dan Sorong Selatan, sedangkan yang lain kita masih tunggu,” katanya. (eap/bm)
