MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Papua Barat menggelar workshop sehari bertema literasi digital sebagai bagian dari upaya mendorong peningkatan kegemaran membaca dan penguatan literasi masyarakat di Manokwari, Sabtu (29/11/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di Manokwari ini dibuka oleh Plt Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Papua Barat, Melkianus Werinussa.
Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa gerakan literasi harus menjadi kerja bersama lintas instansi agar mampu menjawab tantangan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat.
Salah satu tujuan utama workshop ini adalah membentuk Forum Literasi Papua Barat Cerdas, sebuah wadah kolaborasi antarinstansi, komunitas, dan pemangku kepentingan di Papua Barat.
Forum ini diharapkan menjadi ruang sinergi berkelanjutan antara pemerintah daerah, perpustakaan, satuan pendidikan, komunitas baca, serta pihak lain untuk memperkuat budaya membaca.
“Melalui forum ini, kita ingin menghadirkan kolaborasi nyata agar gerakan literasi tidak hanya menjadi slogan, tetapi praktik yang terus tumbuh di masyarakat,” ujar Werinussa.
Workshop menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai bidang. Barnabas Dowansiba, Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, memaparkan kondisi literasi dan minat baca di Papua Barat saat ini.
Ia menegaskan pentingnya literasi sebagai dasar kemajuan daerah.
“Literasi adalah tangga menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Papua,” kata Barnabas dalam materinya.
Narasumber berikutnya, Margriet M. A. Pandajar, menyampaikan materi mengenai sinergi dan kerja sama dalam meningkatkan kegemaran membaca serta peran pemerintah daerah dalam pembinaan dan penguatan dukungan anggaran literasi.
Ia juga menyoroti pentingnya peran perpustakaan daerah dan perpustakaan kampung sebagai pusat kegiatan masyarakat.
Sementara itu, Vissilia Lorensa, seorang konten kreator media sosial, memberikan pelatihan pembuatan konten video kepada para peserta sebagai bekal untuk mempromosikan kegiatan literasi melalui media digital.
Workshop ini diikuti oleh peserta dari berbagai unsur, antara lain pelajar, mahasiswa, Layanan Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Papua Barat, Perpustakaan Kampung Honay Pustaka (Kabupaten Manokwari), Perpustakaan Kampung Warmare (Kabupaten Manokwari), Taman Baca Masyarakat Tesalonika Arowi, TBM Pustaka Anak Papua, dan TBM Gapago Anday.
Melalui kegiatan ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Papua Barat berharap gerakan literasi semakin kuat, adaptif, dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat menuju Papua Barat yang cerdas dan berdaya saing. (dra)
