Kadis Pendidikan : Sistem Zonasi Belum Relevan di Mansel

0
Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Manokwari Selatan, Chritoper R. Mandacan

KLIKPAPUA.COM, MANSEL– Sistem zonasi untuk saat ini belum relevan dijalankan di Kabupaten Manokwari Selatan. Penilaian ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Manokwari Selatan, Chritoper R. Mandacan ketika ditemui di Ransiki.

Menurutnya pemerintah harusnya terlebih dahulu memastikan pemerataan kualitas satuan pendidikan sebelum memaksakan sistem tersebut.

Disampaikan bahwa satuan pendidikan di Kabupaten Manokwari Selatan masih jauh dari kata merata. Pemerintah daerah pun belum memiliki waktu dan dana dan sumberdaya yang cukup untuk mewujudkan pemerataan.

Untuk itu pihaknya belum terpikirkan untuk melarang seorang siswa untuk masuk di sekolah tertentu.  “Kita harus pastikan dulu bahwa sudah tidak ada yang namanya sekolah unggulan, sekolah terbelakang baru kita bisa ngotot jalankan sistem ini. Saya tidak tahu sistem ini muncul atas permintaan daerah mana, yang pastinya sistem ini belum layak dijalankan di Manokwari Selatan,” katanya.

Disampaikan bahwa Dinas Pendidikan Manokwari Selatan sendiri memiliki segudang tantangan untuk mewujudkan pemerataan satuan pendidikan, mulai dari keterbatasan jumlah tenaga pendidik, keterbatasan anggaran untuk melengkapi fasilitas sekolah.

“Fasilitas penunjang lainnya yang merupakan tanggung jawab instansi vertikal kan belum sepenuhnya merata, seperti pasokan listrik, pasokan layanan internet, dan masih banyak hal yang pemerintah harus perhatikan sebelum menurunkan aturan ke daerah,” katanya.

Dinas Pendidikan Mansel untuk saat ini hanya akan berusaha melakukan pemerataan tentang apa yang mereka punya, mereka akan memulai dengan melakukan pergeseran tenaga dari sekolah yang jumlahnya cukup banyak ke sekolah yang sama sekali belum ada. Pembenahan secara bertahap terhadap sekolah-sekolah yang ada.

“Itupun yang rotasi yang akan kita jalankan ini hanya sebatas tenaga honor, sementara untuk tenaga PNS, jangankan mau dirotasi. Satu sekolah ada satu itu sudah cukup,” katanya. (este)

Editor: BUSTAM

 


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.