SORONG,KLIKPAPUA.COM— SKK Migas Perwakilan Papua dan Maluku bersama Kontraktor KKS ikut mendukung program pemerintah pusat dan daerah dalam Gerakan Fighting to No Stunting (Pemberantasan Gizi Buruk) dan Hidup Sehat untuk kesejahteraan masyarakat ring I klaster Sorong.
Partisipasi tersebut diwujudkan dengan penyerahan bantuan berupa obat dan barang pendukung pemberantas gizi buruk di masyarakat ring I klaster Sorong, yang dimulai dilakukan Sabtu (7/12/2019) di Kabupaten Sorong.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Dominggus N. Sani dalam sambutan yang mengawali acara penyerahan obat dan barang pendukung pemberantasan gizi buruk, menyampaikan apresiasinya bagi industri hulu migas yang sangat peduli terhadap kesehatan masyarakat dengan memberantas gizi buruk di masyarakat khususnya Kabupaten Sorong, dengan secara secara nyata ditunjukkan inisiatifnya mendukung program nasional di Kabupaten Sorong.
Kepala Departemen Humas SKK Migas Perwakilan Pamalu, Galih W. Agusetiawan mengatakan, kegiatan bersama penyerahan obat dan barang pendukung pemberantasan gizi buruk ini adalah bagian dari Program Pengembangan Masyarakat (PPM) Bidang Kesehatan KKKS klaster Sorong, yang disinergikan pelaksanaannya bersama pemda, seluruh operator dan perusahaan pendukung industri hulu migas, dan organisasi masyarakat dengan tujuan ingin turut serta membangun SDM dan SDA daerah.
Dalam kegiatan ini, menurut Galih, SKK Migas Perwakilan Pamalu mendorong para Kontraktor KKS untuk ikut berpartisipasi menjalankan kewajiban tanggung jawab sosial / program pengembangan masyarakat secara serentak dan bersama sama.
Kegiatan ini juga kata Galih, didukung oleh tiga organisasi masyarakat yang peduli pengembangan Papua, yaitu LSM Kitong Bisa, Kitong Papua dan Laskar Bintang Timur, yang tergabung dalam wadah penyuluh komunikasi migas.
“Kegiatan masif pemberantasan gizi buruk di Kabupaten Sorong dalam rangka pencanangan Fighting to Stunting dan Hidup Sehat, telah berhasil mengumpulkan alat pemeriksa HB, alat pemeriksa glukosa, dacin (timbangan), vitamin bayi (san bplex drop), vitamin balita (elkana sirup), vitamin ibu hamil (lactafor), susu ibu hamil, susu ibu menyusui dan susu balita,” terang Galih.(rls/bm)
