Bupati Kasihiw Ajak Seluruh Komponen Jaga Toleransi

0

BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw, memberikan materi Kebijakan Pembangunan Keagamaan di Kabupaten Teluk Bintuni ”Upaya Merajut Toleransi Menuju Kehidupan Penuh Damai,” pada kegiatan pembukaan musyawarah wilayah  I Majelis Muslim Papua (MMP) Kabupaten Teluk Bintuni di aula KPU, Tisay, Bintuni Timur, Sabtu (7/12/2019).

Sesuai siaran pers Humas dan Protokoler, Bupati Petrus Kasihiw mengatakan di dalam Undang Undang Dasar pada pasal 28 (d) menegaskan bahwa, setiap orang membawa mati hak asasi orang lain dalam rangka tertib berbangsa dan bermasyarakat serta bernegara.

“Sehingga kalau ada yang mengkalim kepercayaanya paling benar, maka timbulah intoleranasi. Seharusnya kita tidak memaksakan keyakinan atau apa yang kita pahami paling benar kepada orang lain,” kata bupati.

Menurut Kasihiw umat yang mayoritas melindungi minoritas dan minoritas menghargai atau menghormati mayoritas.

Dia mengungkapkan, memang ada kelompok -kelompok ekstrim dengan pandangan radikal. Tetapi makin lama paham- paham tersebut tidak populer, karena apabila populer, maka di seluruh Indonesia sudah pasti akan muncul paham- paham tersebut.

Untuk itu, Kasihiw menegaksan bagaimana melihat Kabupaten Teluk Bintuni kedepan dalam konteks merajut toleransi dalam membangun Bintuni yang damai.

Pasalnya, pemerintah berkewajiban membangun sinergitas dalam menjaga kedamaian di Teluk Bintuni. Hubungan yang baik dengan lembaga lembaga keagamaan, lembaga adat, dan lain lain, telah berjalan, karena pemerintah tidak bisa membawa misi damai tersebut tanpa ada dukungan dari komponen-komponen lain.

“Yang terpenting bagi kita semua adalah  menolak semua paham radikal yang tidak sesuai dengan adat, kebudayaan dan ketentuan yang berlaku. Dan itu harus kita berkomitmen bersama,” ujarnya.

“Saya juga meminta dukungan dari Majelis Muslim Papua (MMP). Karena menurut saya, MMP adalah aikon di Negara ini, sehingga memiliki peran sentral. MMP dalam perananya bisa berada di segala aspek kehidupan. Kami sangat menghargai lembaga ini (MMP-red) dan marilah sama sama bergandengan tangan membangun keberagaman di tanah Sisar Matiti ini,” tutup bupati. (at/bm)

 


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.