Wagub Lakotani Resmi Buka High Level Meeting TPID Papua Barat

0
Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani saat membuka secara resmi High Level Meeting TPID di salah satu hotel di Manokwari, Selasa (15/3/2022). (Foto: Aufrida/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Wakil Gubernur Papua Barat,Mohamad Lakotani resmi membuka High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (HLM-TPID) Papua Barat yang dilaksanakan di salah satu hotel di Manokwari, Selasa (15/3/2022).

Pantauan klikpapua.com, pembukaam High Level Meeting TPID dihadir Kepala BI Perwakilan Papua Barat, Kepala BPS Papua Barat, Kepala Perindag Papua Barat, Kepala Bulog Manokwari, Kadis Perindag, Kadis ESDM dan undangan lainnya.

Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, saat membuka High Level Meeting TPID mengatakan, sebagaimana yang disampaikan dalam surat keputusan Gubernur Papua Barat Tentang Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Papua Barat, Bank Indonesia sebagai Wakil Ketua TPID Provinsi bersama Pemerintah Provinsi Papua Barat berencana menyelenggarakan HLM TPID sebanyak dua kali, yakni pada hari ini, 15 Maret 2022 dan pada bulan November 2022 mendatang.

“Dalam rangka pengendalian harga, penyelenggaraan HlM-TPID memang idealnya diselenggarakan sebelum pelaksanaan Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Idul Fitri serta Natal dan Tahun Baru,” ungkap Wakil Gubernur.

Harapannya, melalui HLM-TPID kita semakin meningkatkan koordinasi antara anggota TPID serta stakeholder pendukung dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok, sekaligus memulihkan kondisi perekonomian.

Selain itu pula, HLM juga merupakan forum evaluasi terhadap pencapaian program kerja tahun
sebelumnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat, inflasi IHK Papua Barat pada Februari 2022 tercatat sebesar 3,15% secara tahunan (year on year). Realisasi ini jauh lebih tinggi dibandingkan ihk nasional yang tercatat 2,06% secara tahunan (yoy). “Hal ini penting bagi kita untuk bersama-sama mengendalikan pergerakan harga,” kata Wagub.

“Sampai dengan akhir tahun agar dapat berada pada capaian sasaran inflasi nasional. Kondisi yang juga perlu menjadi perhatian bersama sebagai historis tahunannya bahwa tahun ini telah menjelang momentum puasa dan HBKN Idul Fitri 1443H, yang tentunya akan berdampak
pada inflasi Papua Barat,” ungkapnya.

Lanjut Wagub,sudah menjadi hal yang wajar bila harga kebutuhan untuk perayaan tersebut menjadi momen untuk meningkatkan harga barang-barang. Meskipun demikian, kiranya patut dikawal bersama, agar kenaikan harga barang dan jasa jelang momen Puasa dan HBKN Idul Fitri 1443H tetap berada pada tingkat yang wajar.

“Sejalan dengan hal tersebut, sebagai rangkaian HLM-TPID akan diselenggarakan pula capacity building TPID, setelah ini dan besok dengan mengundang seluruh kepala perekonomian daerah provinsi dan kabupaten/kota se-Papua Barat. kiranya kegiatan capacity building tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menyusun laporan kinerja TPID 2021 maupun program kerja unggulan yang merupakan persyaratan dalam TPID Award 2022,” tandasnya.(aa)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.