MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Wakil Ketua I DPRD Manokwari Norman Tambunan menyebut fungsi anggaran DPRD dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari tidak sinkron.
Hal ini disampaikan Norman pada sesi dialog dalam perayaan setahun masa kepemimpinan Hebo diakhir pekan Sabtu (26/2/2022).
“Pada moment ini saya ingin menyampaikan juga bahwa ada beberapa kendala kami di DPRD, fungsi kami ada tiga yaitu legislasi, anggaran dan pengawasan. Tetapi catatan dibagian fungsi kedua ini masalah anggaran yang kurang sinkron dengan Pemerintah Kabupaten Manokwari dalam bersama-sama menetapkan anggaran pengusulan,” tegasnya.
Dikatakan Norman, dalam Undang-undang yang mengamanatkan bahwa DPRD dan Pemerintah Kabupaten Manokwari sama-sama sebagai penyelenggara pemerintahan.
“Tetapi kenyataan di lapangan menurut saya selaku pimpinan DPRD dan anggota DPRD lainnya pada saat kita bersama-sama menetapkan anggaran banyak usulan-usulan yang tidak diakomodir oleh pemerintah, apalagi usulan yang disampaikan masyarakat melalui masa reses,” bebernya.
Pada kesempatan itu, Norman meminta kepada Bupati untuk memperhatikan hal ini untuk menjadi evaluasi, agar terwujudnya Manokwari untuk semua dan semua untuk Manokwari.
“Pada kesempatan ini, saya menyampaikan kepada pak bupati untuk tolong dilihat juga.
Dimasa satu tahun kerja ini, inilah hal-hal yang mungkin pak bupati sendiri belum mengetahuinya. Karena kebanyakan anak buah yang kesebelah (gedung DPRD,red) berdiskusi dengan kami,” pungkasnya. (dra)
