Dari Pelatihan Penyusunan Tata Naskah Dinas Pemprov PB, 7 Peserta Predikat Memuaskan

0
Peserta Pelatihan Penyusunan Tata Naskah Dinas di lingkungan Pemprov Papua Barat, Jumat (17/6/2022) foto bersama dengan Sekretaris BPSDMD Papua Barat, Dr. George Aunsi, M.A.P dan Ketua Panitia Penyelenggara, Binsar Sirait. (Foto: Buyung)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Pelatihan Penyusunan Tata Naskah Dinas di lingkungan Pemprov Papua Barat, Jumat (17/6/2022) resmi berakhir.
Dari 40 peserta, yang meraih predikat memuaskan ada tujuh orang, 23 peserta lainnya mendapat predikat baik sekali dan sisanya 10 orang mendapat predikat baik.
Demikian laporan panitia penyelenggara yang dibacakan Kasubbid Kompetensi Inti Jabatan Administrasi pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Papua Barat,Charles Suriyanto, SE, M.A.P.
“Yang lulus Pelatihan Penyusunan Tata Naskah Dinas sebanyak 40 peserta dengan kwalifikasi, 7 orang predikat memuaskan, 23 peserta predikat baik sekali dan 10 orang predikat baik,” ucapnya.
Disampaikan pelatihan yang berlangsung mulai tanggal 13-17 Juni 2022 ini, bagi peserta yang dinyatakan lulus diberikan Surat Tanda Tamat Pelatihan (STTP).
Sementara itu, Sekretaris BPSDMD Papua Barat, Dr. George Aunsi, M.A.P membacakan sambutan Kepala BPSDMD PB, menyampaikan, selamat kepada peserta yang telah berhasil meraih prestasi dan kompetensi serta kemampuan yang membanggakan.
“Saya harap prestasi ini patut saudara pertahankan bahkan saudara kembangkan sehingga mampu bekerja lebih profesional maupun menunjukkan prestasi kerja di bidang tugas saudara masing – masing,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, ia mengucapkan terimakasih kepada para pengajar maupun widyaisawara dari BPSDM Kemendagri serta pejabat struktural di lingkungan Pemprov Papua Barat yang telah mengembleng para peserta selama lima hari.
Penutupan Pelatihan Penyusunan Tata Naskah Dinas oleh Sekretaris BPSDMD Papua Barat, Dr. George Aunsi, M.A.P didampingi Ketua Panitia Penyelenggara, Binsar Sirait. (red)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.