SMP Negeri 5 Kampung Lobo Mulai Beroperasi Tahun Ini

0
Kadis Pendidikan Kosmas Sarkol saat meninjau kondisi fisik gedung SMP Negeri 5 Kaimana di Kampung Lobo.-1

KLIKPAPUA.COM, KAIMANA- SMP Negeri 5 Kaimana di Kampung Lobo, Distrik Kaimana, yang pembangunan gedungnya sudah dilakukan sejak dua tahun lalu, akan difungsikan mulai tahun ajaran 2019 ini. Fasilitas pendukung seperti meja dan kursi belajar sudah disiapkan dan akan segera didistribusikan. Demikian pula guru, yang terdiri dari kepala sekolah dan dua guru staf, akan dikirim untuk operasional tahap awal.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kaimana, Kosmas Sarkol, S.Pd mengatakan saat ditemui di ruang kerjanya, baru-baru ini. Dijelaskan, sekolah yang akan difungsikan tersebut, terdiri dari 3 ruang belajar, ditambah ruang guru dan ruang kepala sekolah.

“Dalam tahun ajaran 2019 ini kita buka. Karena sekolah itu secara fisik sudah dibangun sejak dua tahun lalu. Jangan sampai mubazir karena ini uang negara, uang rakyat, jadi harus difungsikan. Kami sudah siapkan mebelair, dalam beberapa hari kedepan sudah dimuat kesana. Saya mau langsung action, tidak ada lagi  menunggu. Kami sementara siapkan satu kepala sekolah dan dua guru bantu untuk kesana,” tegasnya.

Dikatakan, tujuan utama dari kehadiran SMP di Lobo adalah untuk mendekatkan pelayanan pendidikan, terutama bagi siswa-siswi tamatan SD yang ada di Kampung Lobo dan sekitarnya. Pemerintah Daerah lanjut Sarkol, berkewajiban menghadirkan lembaga pendidikan yang berkualitas hingga ke kampung-kampung, sehingga anak-anak bisa menikmati pendidikan yang layak tanpa harus jauh-jauh ke kota.

Kehadiran SMP di Kampung Lobo lanjut Sarkol, juga bisa membantu memudahkan orangtua melakukan kontrol terhadap anak, karena pengalaman selama ini, banyak anak yang sekolah di kota mengalami gagal akibat jauh dari perhatian orangtua. Oleh karenanya Sarkol mengajak lulusan SD di Lobo dan sekitarnya agar memanfaatkan kehadiran sekolah ini untuk menyelesaikan pendidikan jenjang SMP.

“Kami berharap lulusan SD di Lobo dan dari kampung sekitar manfaatkan sekolah ini, tidak perlu lagi ke kota. Karena belajar dari pengalaman, anak-anak dari kampung, kalau datang belajar di kota, selain banyak mengeluarkan biaya juga banyak yang tidak berhasil karena keluar dari kontrol orangtua. Tapi kalau sekolah dibangun di daerah mereka, selain dekat dengan orangtua, kontrol dan perhatian orangtua juga ada,” ungkap Sarkol yang pernah meninjau kondisi sekolah.

Ditambahkan, Lobo kedepannya akan dijadikan sentra pelayanan pendidikan di wilayah Mairasi. “Lobo ini kedepan akan menjadi sentra layanan pendidikan atau pilot project untuk sektor pendidikan di Mairasi. Tujuannya supaya anak-anak tidak harus ke kota, mereka perlu menikmati pendidikan yang dekat dan layak, serta dengan fasilitas dan guru-guru yang berkompeten,” pungkas Sarkol. (iw)

 


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.